Dalam
acara Galaxy Note 2 World Tour di Jakarta, Rabu (10/10), pihak Samsung
menjelaskan secara detail apa saja yang menjadi keunggulan kamera yang
mengadopsi OS Android 4.1 Jelly Bean ini.
Soal jeroan, layaknya beberapa perangkat Android high-end milik Samsung, Galaxy Camera dibekali prosesor quad-core 1.4GHz, GPU Mail-400MP, dan RAM 1GB untuk mendukung semua kinerja.
Tentunya dengan kehadiran OS Android, berbagai aplikasi yang ada di Google Play pun bisa dijalankan di kamera ini.
Yang
menarik, Galaxy Camera memiliki koneksi 3G dan Wi-Fi yang akan
memudahkan pengguna untuk berbagi hasil fotonya melalui email maupun
jejaring sosial. Selain itu, ada juga fitur Auto Upload dimana hasil
jepretan akan langsung tersimpan dalam cloud.
"Kami
menyebutnya sebagai kamera yang sangat inovatif, karena orang ingin
selalu memotret, meng-edit, dan share secepat mungkin," ujar Andre
Rompis, Vice President Mobile Business Samsung Indonesia.
Kualitas
fotonya sendiri didukung oleh resolusi 16 megapixel, autofocus, serta
21x optical zoom untuk foto jarak jauh. Layar para Galaxy Camera
berukuran 4,8 inci HD Super Clear Touch 16:9.
Bicara
fitur fotografi, Samsung menjejali produknya dengan berbagai fitur
menarik seperti Smart Pro Mode untuk fungsi automatic tuning agar foto
terlihat baik di berbagai kondisi.
Dalam
Smart Pro Mode, ada juga fitur Action Freeze dimana pengguna dapat
memotret objek bergerak tanpa perlu khawatir akan blur. Tak hanya itu,
fitur Slow Motion Video akan membantu merekam video gerak lambat dengan
hasil berkualitas tinggi.
Sayang,
semua fitur canggih ini belum bisa dicicipi para konsumen di Indonesia
dalam waktu dekat. Samsung sendiri masih merahasiakan tanggal resmi
kehadiran Galaxy Camera di Tanah Air. Belum ada bocoran soal harga,
namun beberapa bocoran menyebutkan perangkat ini akan dibanderol di
kisaran Rp7 jutaan.
sumber:yahoo.com
No comments:
Post a Comment
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar !!