Hindari Masalah Jantung Setelah Menopause

SETELAH menopause, wanita menjadi lebih rentan terhadap berbagai penyakit jantung. Bahkan di India, penyakit jantung menjadi pembunuh nomor satu bagi wanita. Pada kenyataannya, sebagian
besar kematian pada wanita disebabkan karena masalah kardiovaskular.


Menopause adalah generator risiko alami penyakit jantung pada wanita. Selain menopause, faktor risiko penyakit jantung lainnya termasuk diabetes, merokok, tekanan darah tinggi, tingkat LDL (kolesterol jahat) tinggi, tingkat HDL (kolesterol baik), obesitas, gaya hidup, dan riwayat penyakit jantung dalam keluarga.

Berikut adalah tip dari ahli gizi asal India, Sunita Pathania, bagi para wanita menopause untuk mengurangi risiko penyakit jantung, seperti dilansir Health Me Up.

Hindari atau berhenti merokok

"Merokok hampir melipatgandakan risiko berbagai jenis penyakit jantung," kata Sunita. Selain itu, menghindari rokok dapat menghilangkan pengaruh asap rokok dari lingkungan teman dan keluarga juga. Asap rokok juga dapat meningkatkan risiko gangguan jantung.

Menjaga berat badan yang sehat
Semakin gemuk Anda, semakin keras jantung Anda harus bekerja untuk memberikan nutrisi kepada tubuh. Badan gemuk membuat Anda lebih rentan terhadap masalah jantung. Oleh karena itu, hindari junk food dan jaga berat badan yang sehat untuk menangkal berbagai masalah kesehatan.

Olahraga itu penting


Untuk menjaga jantung kuat dan hidup, berolahragalah setiap hari minimal selama 30 menit. Olahraga sehari-hari membantu darah terpompa lebih efisien ke seluruh tubuh dan juga membantu mengurangi banyak masalah lain, seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, dan stres. Olahraga juga membantu memperbaiki kadar gula darah.

Makan dengan baik
Makanlah makanan yang kaya serat dan rendah lemak. Makan lebih banyak sayuran berdaun hijau tua, buah-buahan segar, kedelai, biji-bijian, dan ikan.

sumber